Tebingtinggi(Sumut) bara news Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Tebingtinggi kembali menggelar debat publik terbuka pasangan calon walikota Tebingtinggi tahun 2024,pada hari Minggu sore (17/11/2024)bertempat di lantai dua Aula Gedung Balai Kartini Baru Jalan Gunung Lauser BP 7 Kecamatan Rambutan Kota Tebingtinggi.
Debat antar pasangan calon walikota Tebingtinggi ini merupakan debat ke tiga kalinya dan merupakan debat terakhir menjelang pilkada yang jatuh pada tanggal 27 November tahun 2024 ini,selain di hadiri ke tiga pasangan calon juga turut dihadiri Pj walikota Tebingtinggi Muttaqien Hasrimi,Kapolres,Koramil,tokoh agama,tokoh masyarakat, panwas,para pendukung setiap calon serta undangan lainnya.
Ketua KPUD Kota Tebingtinggi Emil Sofyan kepada Media menjelaskan bahwa debat ke tiga ini adalah debat terakhir bagi paslon walikota dan wakil walikota Tebingtinggi,
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Emil Sofyan kepentingan debat ini adalah untuk pasangan calon,karena kami melihat setiap kali debat elektabilitas mereka meningkat,pada prinsipnya debat ini hanya semata demi kepentingan mereka para calon dan masyarakat”jelasnya.
Harapan KPUD Kota Tebingtinggi kepada masyarakat yang menyaksikan debat tersebut dapat memilih pemimpin yang ideal dan mampu menjawab persoalan dinamika di kota Tebingtinggi ini,pemimpin ideal itu adalah cerdas,santun dan menguasai semua persoalan dan mempunyai konsep membangun kota Tebingtinggi.
Kepada seluruh masyarakat Kota Tebingtinggi Emil Sofyan selaku ketua KPUD menghimbau agar datang ke TPS nya masing masing pada tanggal 27 November tahun 2024 ini untuk menggunakan hak pilihnya,karena klasifikasi pemilih ada tiga bagian,pertama mereka yang terdaftar di DPT,kedua mereka terdaftar di DPT tetapi akibatsesuatu H tidak bisa memilih di TPS tersebut,ketiga mereka yang tidak terdaftar di TPS tetapi unya KTPL boleh memilih datang jam sebelas sampai jam satu” tegas Emil Sofyan mengakhiri.
Di akhir acara debat KPUD Kota Tebingtinggi mempersilahkan para Media untuk mengambil foto para calon pasangan walikota yang di lanjutkan dengan konferensi pers bagi setiap calon secara bergantian dan semoga masyarakat tidak salah pili(ep)
